Kita tidak akan sanggup mengekang amarah dan hawa nafsu secara keseluruhan hingga tidak meninggalkan bekas apapun dalam diri kita. Namun jika mencoba untuk mengendalikan keduanya dengan cara latihan dan kesungguhan yang kuat, tentu kita akan bisa.
Seberapa jauh perjalanan kita dalam hidup ini tergantung pada apakah kita bersikap kasih kepada yang lebih tua, bersimpati kepada yang masih harus berjuang lebih keras. dan bertenggang rasa kepada yang lemah dan kuat. Karena suatu saat dalam hidup ini, kita akan menjadi salah satu di antaranya
Perlakukanlah setiap orang dengan kebaikan hati dan rasa hormat, meski mereka berlaku buruk pada kita. lngatlah bahwa kita menunjukan penghargaan kepada orang lain bukan karena siapa mereka tetapi karena siapakah diri kita.
Bila ada cahaya dalam jiwa, maka akan hadir kecantikan dalam diri seseorang. Bila ada kecantikan dalam diri seseorang, maka akan hadir keharmonisan dalam rumah tangga. Bila ada keharmonisan dalam rumah tangga, maka akan hadir ketertiban dalam negara. Dan bila ada ketertiban di dalam negara, maka akan hadir kedamaian dunia.
Kebahagiaan kita tumbuh dan berkembang manakala kita membantu orang lain. Namun bilamana kita tidak mencoba membantu sesama, kebahagiaan akan layu dan mengering. Kebahagiaan itu bagaikan sebuah tanaman harus di sirami sikap dan tindakan memberi dan melayani.
Hal terindah dalam hidup kita adalah sebuah misteri. Misteri adalah sumber semua seni sejati dan semua ilmu pengetahuan.
Di tangan manusia teretak masa depan bumi yg tiada terhingga, dan kita bisa lebih dan akan senantiasa semakin memahami kenyataan ini apabila kita meningkatkan pengetahuan dan cinta yang ada dalam diri kita.
Hari ini, jalan ini pasti semakin beriku, karena masa depan belum tentu menjanjikan surga bagi mereka yang lemah dan mudah kecewa.
Hadapilah problem hidup kita dan akuilah keberadaannya, tetapi jangan biarkan diri kita di kuasainya. Biarkanlah diri kita menyadari adanya pendidikan situasi berupa kesabaran, kebahagiaan, dan pemahaman makna.
Barang siapa melewati satu hari tanpa mengisinya dengan kebenaran, kewajiban, kemuliaan, pujian, kebaikan, atau ilmu yang dipetiknya maka dia telah mendurhakai harinya dan menganiaya dirinya
Harta adalah apa yang dimakan sampai kenyang, yang dipakai sampai lapuk dan yang disumbangkan kepada orang lain.
Seberapa jauh perjalanan kita dalam hidup ini tergantung pada apakah kita bersikap kasih kepada yang lebih tua, bersimpati kepada yang masih harus berjuang lebih keras. dan bertenggang rasa kepada yang lemah dan kuat. Karena suatu saat dalam hidup ini, kita akan menjadi salah satu di antaranya
Perlakukanlah setiap orang dengan kebaikan hati dan rasa hormat, meski mereka berlaku buruk pada kita. lngatlah bahwa kita menunjukan penghargaan kepada orang lain bukan karena siapa mereka tetapi karena siapakah diri kita.
Bila ada cahaya dalam jiwa, maka akan hadir kecantikan dalam diri seseorang. Bila ada kecantikan dalam diri seseorang, maka akan hadir keharmonisan dalam rumah tangga. Bila ada keharmonisan dalam rumah tangga, maka akan hadir ketertiban dalam negara. Dan bila ada ketertiban di dalam negara, maka akan hadir kedamaian dunia.
Kebahagiaan kita tumbuh dan berkembang manakala kita membantu orang lain. Namun bilamana kita tidak mencoba membantu sesama, kebahagiaan akan layu dan mengering. Kebahagiaan itu bagaikan sebuah tanaman harus di sirami sikap dan tindakan memberi dan melayani.
Hal terindah dalam hidup kita adalah sebuah misteri. Misteri adalah sumber semua seni sejati dan semua ilmu pengetahuan.
Di tangan manusia teretak masa depan bumi yg tiada terhingga, dan kita bisa lebih dan akan senantiasa semakin memahami kenyataan ini apabila kita meningkatkan pengetahuan dan cinta yang ada dalam diri kita.
Hari ini, jalan ini pasti semakin beriku, karena masa depan belum tentu menjanjikan surga bagi mereka yang lemah dan mudah kecewa.
Hadapilah problem hidup kita dan akuilah keberadaannya, tetapi jangan biarkan diri kita di kuasainya. Biarkanlah diri kita menyadari adanya pendidikan situasi berupa kesabaran, kebahagiaan, dan pemahaman makna.
Barang siapa melewati satu hari tanpa mengisinya dengan kebenaran, kewajiban, kemuliaan, pujian, kebaikan, atau ilmu yang dipetiknya maka dia telah mendurhakai harinya dan menganiaya dirinya
Harta adalah apa yang dimakan sampai kenyang, yang dipakai sampai lapuk dan yang disumbangkan kepada orang lain.
Mahluk yang paling mulia di dunia ini adalah manusia, dan bagian tubuh manusia yang paling mulia adalah hati.
Janganlah kita bersedih hati kecuali karena sesuatu yang akan mencelakakanmu esok di akhirat, dan Janganlah kamu bersenang hati, kecuali karena sesuatu yang akan menyenangkannya di alam keabadian nanti.
Hati mempunyai alasan yang tidak selalu bisa dimengerti oleh akal.
Hati dapat menciptakan perdamaian dan ketentraman diri, karena hati dapat melihat kebenaran 70 kali lebih akurat dibandingkan dengan indera lainnya.
Tulis dan pahat kebaikan yang kita terima di atas batu. Tulis kebaikan yang kita berikan di atas air.
Keberhasilan adalah mendapatkan apa yang anda inginkan. Sedangkan Kebahagaiaan adalah menginginkan apa yang anda dapat.
Musuh paling berbahaya adalah orang-orang terdekat kita, yaitu orang-orang yang hanya terlihat bersikap baik di luarnya saja dan musuh yang sesungguhnya adalah pikiran kita sendiri, yaitu pikiran-pikiran liar yang tak bisa kita kuasai dan kendalikan.
Janganlah terlalu membanggakan apa yang kita lakukan hari ini, sebab kita belum tahu apa yang akan di berikan oleh hari esok
Pukulan dari sahabat lebih baik dari pada ciuman dari musuh.
Ucapan kita adalah menggambarkan nilai dan kualitas dari diri kita, maka "buatlah lidah semanis madu dan sesegar air pegunungan"
Tatapan mata kita menggambarkan keberanian, kejujuran, dan ke-ikhlasan-mu menghadapi segala hal, maka "buatlah tatapan setenang dan sedalam samodra yang dengan tenang menampung semua yang ada di langit dan di bumi yang di alirkan kepadanya"
Mata kita adalah anugerah suci Illahi yang memancarkan keindahan dan keagungan alam, maka "buatlah mata sejernih embun pagi, dan jangan kita percikan kotoran dan dosa kedalamnya, supaya mata tetap bisa memancarakan cahaya terang untuk menerangi jalan kebenaran hidup kita"
Otak dan pikiran kita adalah lebih besar dari dunia ini, itulah karena-ya Tuhan Yang Maha Besar menitipkan Dunia ini kepada kita, maka "perlakukanlah dan sadarilah bahwa pikiran adalah sesuatu yang harus dinyalakan, jangan diperlakukan sebagai gudang atau tempat sampah yang di jejali dengan hal-hal yang tak bermanfaat"
Lihatlah betapa sempurna Tuhan menciptakan tangan-tangan kita, karena Dia hendak mewakilkan pekerjaanNya melalui tangan-tangan kita, maka "jangan gunakan tangan-tangan kita untuk mencuri apapun dari kehidupan ini"
Memahami dan mendengarkan suara hati nurani dan perasaan bukanlah bidang para pembuat syair dan puisi romantis atau kaum feminim saja, Hatinurani atau intuisi adalah pintu gerbang antara yang nampak mata dengan yang tak nampak, keberadaan manusia juga berdiri disana.
Nalar logika dan intuisi adalah ibarat Air dan Gelas-nya (tempatnya), maka memperhatikan intuisi adalah sama pentingnya dibanding rasio dan logika, jika orang hanya memperhatikan secara dominan salah satunya, maka ketidak seimbangan dalam segala hal akan selalu terjadi, dan efeknya adalah penderitaan, kesedihan, kegagalan, dan kesesatan.
Janganlah kita bersedih hati kecuali karena sesuatu yang akan mencelakakanmu esok di akhirat, dan Janganlah kamu bersenang hati, kecuali karena sesuatu yang akan menyenangkannya di alam keabadian nanti.
Hati mempunyai alasan yang tidak selalu bisa dimengerti oleh akal.
Hati dapat menciptakan perdamaian dan ketentraman diri, karena hati dapat melihat kebenaran 70 kali lebih akurat dibandingkan dengan indera lainnya.
Tulis dan pahat kebaikan yang kita terima di atas batu. Tulis kebaikan yang kita berikan di atas air.
Keberhasilan adalah mendapatkan apa yang anda inginkan. Sedangkan Kebahagaiaan adalah menginginkan apa yang anda dapat.
Musuh paling berbahaya adalah orang-orang terdekat kita, yaitu orang-orang yang hanya terlihat bersikap baik di luarnya saja dan musuh yang sesungguhnya adalah pikiran kita sendiri, yaitu pikiran-pikiran liar yang tak bisa kita kuasai dan kendalikan.
Janganlah terlalu membanggakan apa yang kita lakukan hari ini, sebab kita belum tahu apa yang akan di berikan oleh hari esok
Pukulan dari sahabat lebih baik dari pada ciuman dari musuh.
Ucapan kita adalah menggambarkan nilai dan kualitas dari diri kita, maka "buatlah lidah semanis madu dan sesegar air pegunungan"
Tatapan mata kita menggambarkan keberanian, kejujuran, dan ke-ikhlasan-mu menghadapi segala hal, maka "buatlah tatapan setenang dan sedalam samodra yang dengan tenang menampung semua yang ada di langit dan di bumi yang di alirkan kepadanya"
Mata kita adalah anugerah suci Illahi yang memancarkan keindahan dan keagungan alam, maka "buatlah mata sejernih embun pagi, dan jangan kita percikan kotoran dan dosa kedalamnya, supaya mata tetap bisa memancarakan cahaya terang untuk menerangi jalan kebenaran hidup kita"
Otak dan pikiran kita adalah lebih besar dari dunia ini, itulah karena-ya Tuhan Yang Maha Besar menitipkan Dunia ini kepada kita, maka "perlakukanlah dan sadarilah bahwa pikiran adalah sesuatu yang harus dinyalakan, jangan diperlakukan sebagai gudang atau tempat sampah yang di jejali dengan hal-hal yang tak bermanfaat"
Lihatlah betapa sempurna Tuhan menciptakan tangan-tangan kita, karena Dia hendak mewakilkan pekerjaanNya melalui tangan-tangan kita, maka "jangan gunakan tangan-tangan kita untuk mencuri apapun dari kehidupan ini"
Memahami dan mendengarkan suara hati nurani dan perasaan bukanlah bidang para pembuat syair dan puisi romantis atau kaum feminim saja, Hatinurani atau intuisi adalah pintu gerbang antara yang nampak mata dengan yang tak nampak, keberadaan manusia juga berdiri disana.
Nalar logika dan intuisi adalah ibarat Air dan Gelas-nya (tempatnya), maka memperhatikan intuisi adalah sama pentingnya dibanding rasio dan logika, jika orang hanya memperhatikan secara dominan salah satunya, maka ketidak seimbangan dalam segala hal akan selalu terjadi, dan efeknya adalah penderitaan, kesedihan, kegagalan, dan kesesatan.
<<< Sebelumnya ............ <<<Awal>>> ............... Selanjutnya >>>
Tidak ada komentar:
Posting Komentar